Pengertian Martabat Manusia dalam Islam
Pengertian
Martabat
Menurut
kamus bahasa Indonesia, martabat adalah harga diri atau tingkatan harkat
kemanusiaan dan kedudukan yang terhormat. Martabat adalah kehormatan, dan
martabat ini merupakan bagian dari sifat manusia. Allah SWT menempatkan manusia
sebagai khalifah dimuka bumi dan memberikan kedudukan kemuliaan dan martabat
kepada manusia hingga memiliki derajad yang tinggi dan bahkan lebih tinggi dari
malaikat sehingga malaikat pun bersujud dihadapan manusia.
Martabat Manusia
dalam Islam
Martabat
saling berkaitan dengan tingkatan, maksudnya adalah secara dasarnya tingkatan
merupakan tingkatan martabat seseorang hamba terhadap khalikNya, yang juga
merupakan sesuatu keadaan tingkatannya seseorang sufi di hadapan tuhannya pada
saat dalam perjalanan spiritual dalam beribadah kepada Allah SWT. Tingkatan ini
terdiri dari beberapa tingkat atau tahapan seseorang dalam hasil ibadahnya yang
diwujudkan dengan pelaksanaan dzikir pada tingkatan tingkatan tersebut.
Secara
umum dalam thariqat naqsyabandi tingkatan tingkatan ini jumlahnya ada 7 (tujuh)
yang dikenal juga dengan nama martabat
tujuh, seseorang hamba yang
menempuh perjalanan dzikir ini
biasanya melalui bimbingan dari seseorangyang alim yang paham akan isi dari tingkatan
ini setiap tingkatnya, seseorang hamba tidak dibenarkan sembarangan menggunakan
tahapan tingkatan ini sebelum menyelesaikan atau ada hasilnya pada riyadhah
dzikir pada setiap tingkatan, ia harus ada mendapat hasil dari amalan pada tingkatan
tersebut.
Belum ada Komentar untuk "Pengertian Martabat Manusia dalam Islam"
Posting Komentar